Banjir Bandang Terjang Texas, Korban Tewas Tembus 100 Orang dan Proses Evakuasi Masih Berlanjut

Banjir besar kembali melanda wilayah Texas, Amerika Serikat, kali ini menerjang kota Kingsland setelah hujan ekstrem mengguyur kawasan tersebut dalam waktu kurang dari 30 menit. Otoritas setempat merilis sebuah video yang memperlihatkan kedahsyatan banjir bandang yang terjadi akibat meluapnya Sungai Lano. Luapan air secara tiba-tiba menutup akses jalan utama dan memaksa para pengendara mempercepat laju kendaraan mereka ke dataran yang lebih tinggi untuk menyelamatkan diri.

Bencana ini menelan korban jiwa dalam jumlah besar. Hingga saat ini, jumlah korban tewas yang berhasil dikonfirmasi telah melampaui angka 100 orang. Pemerintah negara bagian menyatakan bahwa proses pencarian dan penyelamatan masih berlangsung secara intensif, terutama di wilayah Kerkanti yang dilaporkan mengalami dampak paling parah. Tim penyelamat bekerja tanpa henti untuk mengevakuasi warga serta mencari korban yang masih hilang.

Sejumlah titik terdampak sulit dijangkau karena kerusakan infrastruktur yang cukup parah serta ketinggian air yang masih menghalangi akses kendaraan darurat. Beberapa jembatan dilaporkan ambruk, dan aliran listrik serta komunikasi di beberapa area terputus total. Kondisi ini mempersulit proses identifikasi korban dan distribusi bantuan kemanusiaan.

Pihak berwenang menghimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan mengingat curah hujan di wilayah Texas diperkirakan masih akan tinggi dalam beberapa hari ke depan. Pemerintah juga membuka sejumlah pos pengungsian dan menyiagakan helikopter serta perahu karet untuk menjangkau area-area terisolasi. Sementara itu, cuaca buruk diperkirakan masih akan terus berlanjut dan berpotensi memperburuk kondisi wilayah terdampak banjir di beberapa daerah sekitar Kingsland.