Budi Gunawan Dikabarkan Minta Jaksa Agung Jemput Paksa Jokowi, Ternyata Hoaks

Beredar di media sosial sebuah tangkapan layar berita yang menampilkan seolah-olah mantan Menko Polhukam dan Kepala BIN, Budi Gunawan, meminta Jaksa Agung menjemput paksa Presiden Joko Widodo untuk mempertanggungjawabkan dugaan korupsi selama dua periode menjabat. Narasi itu menyebar luas di Facebook dan telah menuai komentar serta dibagikan beberapa kali.

Namun setelah dilakukan pemeriksaan, klaim tersebut dipastikan hoaks. Secara logika jurnalistik, judul yang beredar sangat janggal karena terlalu panjang dan tidak sesuai kaidah penulisan berita. Selain itu, penggunaan struktur kalimat juga tidak sesuai standar.

Hasil penelusuran menggunakan Google Lens menemukan bahwa foto dan tampilan tangkapan layar tersebut benar berasal dari situs Gelora News pada 11 September 2025, namun judul asli berita bukanlah seperti yang beredar. Judul yang benar adalah “Publik Berhak Tahu Alasan Pencopotan Budi Gunawan”, yang membahas desakan politikus PSI Sugeng Teguh Santoso agar pemerintah menjelaskan pencopotan Menko Polhukam pasca demonstrasi yang berujung ricuh.

Dengan demikian, klaim bahwa Budi Gunawan meminta Jaksa Agung jemput paksa Jokowi adalah tidak benar alias hoaks. Publik diimbau lebih berhati-hati dalam menerima informasi di media sosial dan memastikan kebenarannya melalui sumber resmi atau pemberitaan yang valid.