Pra-Pendaftaran PPDB Madrasah DKI Jakarta 2025 Dibuka, Ditutup 15 Mei

Jakarta, Alltodays.com – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Madrasah DKI Jakarta untuk tahun ajaran 2025/2026 resmi memasuki tahap pra-pendaftaran sejak 6 Mei 2025.

Namun, calon peserta didik baru (CPDB) diimbau segera melengkapi dokumen karena batas akhir pra-pendaftaran tinggal sehari lagi, yakni 15 Mei 2025, pukul 23.59 WIB. 

Proses ini wajib dilakukan melalui laman resmi https://ppdb-madrasahdki.com untuk memverifikasi data CPDB sebelum pendaftaran utama pada Juni mendatang.

Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DKI Jakarta menegaskan bahwa pra-pendaftaran ini khususnya ditujukan bagi CPDB dengan kriteria tertentu.

“Lulusan tahun 2022, 2023, dan 2024 dari luar DKI Jakarta, lulusan 2022 dan 2023 dari DKI Jakarta, serta CPDB dari satuan pendidikan asing wajib mengikuti tahap ini,” ujar Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Ahmad Zainuddin, dalam keterangan resmi yang dikutip dari laman Kontan.co.id.

Ia menambahkan, proses ini bertujuan memastikan validitas data sehingga pendaftaran utama berjalan lancar.

Syarat dan Tata Cara Pra-Pendaftaran

Berdasarkan petunjuk teknis (Juknis) PPDB Madrasah 2025/2026, CPDB diwajibkan menyiapkan dokumen seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran, dan bukti kelulusan bagi lulusan tahun sebelumnya.

Domisili DKI Jakarta, yang dibuktikan melalui KK terbit paling lambat 10 Juni 2024, menjadi salah satu syarat utama bagi sebagian kategori CPDB. 

Tata cara pra-pendaftaran cukup sederhana namun membutuhkan ketelitian. CPDB harus mengakses laman resmi, memilih menu “Pra-Pendaftaran”, lalu mengisi data seperti NIK, nama, tanggal lahir, dan asal sekolah.

Setelah itu, dokumen pendukung diunggah untuk diverifikasi sistem. “Prosesnya sebenarnya mudah, tapi saya sempat bingung karena laman agak lambat saat pertama coba,” ujar Rudi, seorang wali murid di Jakarta Timur, saat ditemui di posko pengaduan PPDB di Kantor Kemenag Jakarta, Selasa (13/5). Ia berharap sistem lebih stabil menjelang batas akhir.

Artikel Terkait: Peringatan Hari Kebangkitan Nasional 2025 di Bangka Tengah, Dorong Inovasi Menuju Indonesia Emas

Dorongan Transparansi dari DPRD DKI

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta turut memantau persiapan PPDB 2025. Panitia Khusus (Pansus) Penyelenggaraan Pendidikan DPRD DKI mendesak Dinas Pendidikan dan Kemenag DKI untuk memastikan proses yang transparan dan minim kendala.

“Kami ingin PPDB tahun ini lebih baik dari sebelumnya. Posko pengaduan di setiap wilayah harus responsif menangani masalah masyarakat,” tegas Ketua Pansus, M. Taufik, seperti dikutip dari laman resmi DPRD DKI Jakarta. 

Posko pengaduan ini menjadi solusi atas pengalaman PPDB 2023 dan 2024, di mana keluhan seperti error sistem dan kesalahan data kerap ditemui.

Menurut data Dinas Pendidikan DKI, tahun lalu, lebih dari 5.000 aduan terkait PPDB diterima, dengan 60% di antaranya terselesaikan melalui posko.

Jalur Pendaftaran dan Jadwal Berikutnya

PPDB Madrasah DKI Jakarta 2025 menyediakan beberapa jalur pendaftaran, antara lain jalur afirmasi, prestasi akademik/non-akademik, dan penyandang disabilitas.

Setelah pra-pendaftaran selesai, pendaftaran utama diperkirakan dimulai pada awal Juni 2025, sesuai regulasi Permendikdasmen 3/2025 yang mewajibkan petunjuk teknis diumumkan dua bulan sebelumnya.

“Orang tua harus proaktif memantau informasi di laman resmi atau posko terdekat. Jangan sampai ketinggalan jadwal,” imbau Ahmad Zainuddin.

Ia juga menekankan bahwa madrasah di DKI Jakarta menawarkan pendidikan berbasis nilai keislaman yang kompetitif, menjadikan PPDB ini diminati banyak orang tua.

Himbauan untuk CPDB

Dengan waktu yang tersisa hanya satu hari, Kanwil Kemenag DKI Jakarta mengingatkan CPDB untuk segera melengkapi dokumen dan memastikan koneksi internet stabil saat mengakses laman.

“Jangan menunda hingga detik terakhir karena server bisa saja sibuk,” ujar petugas posko di Jakarta Selatan. Informasi lebih lanjut dapat diakses di https://ppdb-madrasahdki.com atau melalui posko resmi di kantor Kemenag wilayah masing-masing.

Sebagai penutup, PPDB Madrasah DKI Jakarta 2025 menjadi langkah awal menuju pendidikan berkualitas bagi ribuan anak di ibu kota. Transparansi, responsivitas, dan kesiapan sistem akan menjadi kunci keberhasilan proses ini.