Israel Gempur Target Houthi di Yaman, Puluhan Korban Berjatuhan
Militer Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke target Houthi di Yaman sebagai balasan atas serangan drone sehari sebelumnya. Serangan ini menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai puluhan lainnya.

Militer Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke berbagai target Houthi di Yaman pada Kamis, 25 September 2025. Puluhan jet tempur dikerahkan untuk menghantam markas komando militer Houthi, kamp pelatihan, serta fasilitas keamanan dan intelijen di ibu kota Sana’a.
Juru bicara militer Israel, Brigadir Jenderal Evi Devrin, menyebut serangan ini sebagai balasan atas serangan drone Houthi sehari sebelumnya yang menghantam kota Eilat di Israel selatan dan melukai 22 orang. Serangan drone tersebut juga menimbulkan kerusakan pada sebuah bangunan dan menyebabkan korban sipil.
Kementerian Kesehatan Houthi melaporkan sedikitnya dua orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat serangan udara Israel. Tim penyelamat masih melakukan pencarian terhadap korban yang diduga terjebak di bawah reruntuhan bangunan. Media lokal yang dikelola Houthi memperlihatkan rekaman kehancuran, termasuk serangan yang menghantam sebuah gedung di kawasan pemukiman Sana’a yang diyakini menampung seorang tokoh penting Houthi.
Ledakan juga merusak sebuah sekolah yang berada dekat lokasi serangan, menyebabkan sejumlah anak yang sedang bermain di halaman sekolah ikut terluka. Insiden ini semakin memperburuk situasi kemanusiaan di ibu kota Yaman yang sudah lama diguncang konflik.
Sehari sebelumnya, pada Rabu, 24 September 2025, kelompok Houthi melancarkan serangan drone ke wilayah Israel. Pesawat tak berawak yang diluncurkan dari Yaman menghantam wilayah Eilat dan menyebabkan sedikitnya 20 orang terluka, dua di antaranya dalam kondisi serius.
What's Your Reaction?






