Aksi Massa di Pati Bergejolak: Warga Tuntut Transparansi Dana Bansos dan Penataan Pasar Tradisional

Ribuan warga Pati berjalan menuju kantor bupati sejak pagi tadi, menuntut klarifikasi mengenai alokasi dana bantuan sosial (bansos) yang belakangan dianggap dipertanyakan. Mereka juga menyerukan pentingnya penataan kembali pasar tradisional agar lebih ramah pedagang kecil dan pembeli. Aksi berlangsung damai meski suasana sempat memanas saat beberapa demonstran mencoba memasuki halaman kantor pemerintahan. Petugas keamanan mengingatkan agar aspirasi tetap disampaikan dengan tertib.

Para orator dari berbagai elemen masyarakat, termasuk anggota koperasi petani lokal dan pedagang pasar, bergantian menyampaikan keluh kesah tentang lambannya penyaluran bansos dan renovasi yang terkesan mandek. Seorang pedagang mengungkap bahwa atap dan drainase pasar kumuh yang lama belum diperbaiki meski sudah dijanjikan sejak awal tahun. Kalimat frail namun penuh makna terdengar di antara kerumunan: “Kami butuh kejelasan anggaran, bukan janji kosong.”

Bupati menerima perwakilan demonstran dan menyampaikan kesiapannya membuka ruang diskusi bersama DPRD untuk membentuk tim evaluasi. Ia menekankan bahwa program revitalisasi pasar saat ini telah memasuki tahap perencanaan, dan penyaluran bansos sedang diproses dengan mekanisme verifikasi yang berlapis. Dijanjikan laporan progres akan dibuka seluas-luasnya kepada publik dalam 14 hari ke depan.

Tokoh masyarakat menyambut baik inisiatif dialog ini, meskipun sebagian meminta agar pengumuman progres juga mencakup foto dokumentasi dan anggaran detail — untuk mencegah kecurigaan terhadap lembaga pengelola dana. Situasi relatif kondusif meskipun sebagian warga sempat khawatir bila massa lain mencoba memanfaatkan momentum untuk aksi yang lebih keras. Hingga sore ini, unjuk rasa belum disertai aksi anarkis, namun pengawasan tetap diperketat.

Seluruh elemen masyarakat kini menunggu hasil kajian dan laporan yang dijanjikan, dengan harapan agar kebijakan bansos serta revitalisasi pasar benar-benar mencerminkan keadilan dan kejelasan anggaran.