Kemen MIPAS dan Polri Teken Nota Kesepahaman, Perkuat Sinergi Keimigrasian dan Pemasyarakatan
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan resmi menjalin nota kesepahaman dengan Polri untuk memperkuat kerja sama di bidang keimigrasian, pengawasan narapidana, dan penegakan hukum.

Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemen MIPAS) menandatangani nota kesepahaman strategis dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) sebagai bentuk penguatan sinergi kelembagaan di bidang keimigrasian dan pemasyarakatan. Acara yang berlangsung dalam rapat koordinasi manajemen kementerian tersebut turut dihadiri oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim, serta sejumlah pejabat tinggi dari kedua institusi. Nota kesepahaman ini diharapkan menjadi landasan hukum yang kuat dalam pelaksanaan tugas bersama, terutama dalam pengawasan orang asing, penegakan hukum imigrasi, dan pengamanan narapidana.
Sinergi ini dianggap penting mengingat tugas dan fungsi kedua lembaga saling berkaitan, termasuk dalam mendukung program prioritas nasional seperti pemberantasan narkoba, penanganan perdagangan orang, dan penguatan ketahanan nasional. Dalam sambutannya, pihak Kemen MIPAS menyampaikan bahwa kerja sama ini juga menjadi langkah awal dalam menjawab tantangan kejahatan transnasional yang semakin kompleks. Polri, sebagai institusi dengan jaringan terluas dan kapabilitas keamanan yang mumpuni, dinilai sangat vital dalam mendukung efektivitas kinerja Kemen MIPAS di lapangan.
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan juga menekankan perlunya langkah konkret seperti penempatan personel Polri atau TNI di lembaga pemasyarakatan dengan tingkat kerawanan tinggi, guna menekan peredaran narkoba dan memastikan keamanan maksimal. Sejarah panjang kolaborasi antara dua institusi ini juga disorot, termasuk peran tokoh seperti Jenderal Polisi Hugeng Imam Santoso yang pernah memimpin Ditjen Imigrasi dan Polri. Kolaborasi ini diharapkan tak berhenti pada penandatanganan dokumen, namun terus berkembang ke berbagai bentuk kerja sama strategis lainnya yang dapat menjawab dinamika nasional dan global.
Nota kesepahaman ini dipandang sebagai wujud komitmen kedua lembaga dalam membangun pelayanan publik yang responsif, akuntabel, serta menjunjung tinggi integritas penegakan hukum. Dalam penutup acara, harapan disampaikan agar kolaborasi ini menjadi bagian penting dari visi Indonesia Emas 2045 dan terus mempererat peran strategis Polri dan Kemen MIPAS dalam menjaga kedaulatan serta stabilitas nasional.
What's Your Reaction?






