Al-Nassr Hancurkan Al-Okhdood 9-0 dalam Kemenangan Bersejarah di Saudi Pro League

Al-Nassr hancurkan Al-Okhdood 9-0 di Saudi Pro League! Sadio Mané cetak 4 gol, meski tanpa Ronaldo. Baca laporan lengkapnya!

May 13, 2025 - 14:44
May 13, 2025 - 14:44
 0
Al-Nassr Hancurkan Al-Okhdood 9-0 dalam Kemenangan Bersejarah di Saudi Pro League

Najran, 13 Mei 2025 – Al-Nassr mengukir sejarah dengan kemenangan terbesar sepanjang masa klub, membantai Al-Okhdood 9-0 pada pekan ke-31 Saudi Pro League di Stadion Universitas Najran, Senin malam.

Meski tanpa Cristiano Ronaldo, Sadio Mané tampil bak monster dengan empat gol, memimpin Al-Nassr memperkokoh posisi ketiga klasemen. Sementara itu, Al-Okhdood semakin terbenam di zona degradasi setelah kekalahan memalukan ini.

Hujan Gol di Babak Pertama

Al-Nassr langsung tancap gas sejak menit awal, mengurung pertahanan Al-Okhdood dengan serangan bertubi-tubi. Ayman Yahya membuka keran gol di menit ke-16 lewat tendangan akurat dari luar kotak penalti.

Tak lama berselang, Jhon Duran menyambar umpan terobosan di menit ke-20, memperlebar keunggulan. Marcelo Brozovic menambah penderitaan Al-Okhdood dengan gol jarak jauh di menit ke-27, sebelum Sadio Mané menutup babak pertama lewat penalti di menit ke-45+6. Skor 4-0 menjadi penutup babak pertama yang mencekik bagi tim tamu.

Babak Kedua: Malapetaka Al-Okhdood

Memasuki babak kedua, Al-Okhdood kehilangan harapan. Situasi memburuk ketika kiper mereka, Paulo Vitor, diusir wasit karena pelanggaran di luar kotak penalti, meninggalkan tim dengan 10 pemain.

Al-Nassr tak menyia-nyiakan peluang. Sadio Mané mencetak tiga gol tambahan, Jhon Duran menambah satu gol lagi, dan Mohammed Maran melengkapi pesta gol menjadi 9-0. “Kami benar-benar ambruk setelah kartu merah. Al-Nassr seperti mesin pembunuh,” keluh seorang suporter Al-Okhdood di tribun.

Artikel Terkait: Kemana Perginya Shayne Pattynama Setelah Hengkang dari KAS Eupen?

Tanpa Ronaldo, Al-Nassr Tetap Ganas

Keputusan pelatih Stefano Pioli untuk mengistirahatkan Cristiano Ronaldo sempat bikin penggemar was-was. Menurut World Soccer Talk, langkah ini diambil untuk menjaga stamina Ronaldo setelah kekalahan 3-2 dari Kawasaki Frontale di semifinal AFC Champions League.

Namun, Al-Nassr membuktikan bahwa mereka bukan tim satu bintang. “Kami ingin tunjukkan bahwa Al-Nassr punya kedalaman skuad. Sadio dan tim bermain luar biasa,” ujar sumber dari staf pelatih, dikutip Goal.com.

Sadio Mané menjadi bintang lapangan dengan empat gol dan satu assist, mengingatkan dunia akan kehebatannya di Liverpool dulu. Brozovic, dengan satu gol dan dua assist, mengendalikan lini tengah bak konduktor orkestra. Jhon Duran, penyerang muda, juga bersinar dengan dua gol, mempertegas potensinya sebagai predator masa depan.

Krisis Membayangi Al-Okhdood

Al-Okhdood tampak tak berdaya tanpa gelandang kunci, Petros, yang absen karena cedera lutut. Penyerang andalan mereka, Christian Bassogog dan Saviour Godwin, yang masing-masing mencetak enam gol musim ini, tak mampu menembus tembok pertahanan Al-Nassr yang dikawal Nawaf Buwashal.

Kekalahan ini menambah catatan buruk Al-Okhdood, yang telah kebobolan 43 gol musim ini—salah satu rekor terburuk di liga. “Pertandingan ini memperlihatkan betapa rapuh lini belakang kami,” kata juru bicara Al-Okhdood, seperti dikutip Sportstar.

Dampak dan Reaksi Publik

Kemenangan ini mengerek Al-Nassr ke posisi ketiga dengan 63 poin dari 31 laga, menjaga asa mereka lolos ke AFC Champions League Elite musim depan. Sebaliknya, Al-Okhdood terpuruk di peringkat 16 dengan 23 poin, hanya dua poin di atas zona degradasi, membuat mereka harus berjuang mati-matian di sisa musim.

Media sosial ramai dengan reaksi. “Sadio Mané gila banget malam ini! Al-Nassr nggak butuh Ronaldo buat ngamuk,” cuit seorang pengguna di X. Namun, pendukung Al-Okhdood tak kalah vokal. “Ini memalukan. Pelatih harus bertanggung jawab!” tulis seorang fans kecewa.

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0