Argentina Kokoh di Puncak, Paraguay dan Ekuador Beri Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL

Argentina kokoh di puncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, sementara Brasil tertahan dan Paraguay kejutkan Uruguay.

Jun 11, 2025 - 13:10
Jun 11, 2025 - 13:15
 0
Argentina Kokoh di Puncak, Paraguay dan Ekuador Beri Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL

Kompetisi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan (CONMEBOL) terus menyajikan drama dan kejutan hingga matchday ke-15, yang berlangsung pada 6 Juni 2025. Argentina tetap memimpin klasemen dengan 25 poin, meski hanya mampu meraih kemenangan tipis 1-0 atas Chile berkat gol tunggal Julian Alvarez.

Sementara itu, Paraguay dan Ekuador mencuri perhatian dengan hasil mengejutkan, masing-masing mengalahkan Uruguay 2-0 dan menahan imbang Brasil 0-0, yang menandai debut kurang memuaskan pelatih baru Brasil, Carlo Ancelotti.

Argentina, di bawah asuhan Lionel Scaloni, menunjukkan konsistensi luar biasa meski tanpa kehadiran Lionel Messi sebagai starter di laga melawan Chile di Stadion Nasional Julio Martinez Pradanos.

“Gol Julian Alvarez pada menit ke-19 menjadi penentu kemenangan kami. Tim ini terus menunjukkan mental juara,” ujar Scaloni dalam konferensi pers pascalaga, seperti dikutip dari harian.disway.id. Kemenangan ini memastikan La Albiceleste tetap di puncak klasemen, unggul lima poin atas Uruguay, yang kini mengoleksi 20 poin.

Namun, sorotan utama tertuju pada Paraguay, yang secara mengejutkan mengandaskan Uruguay 2-0 di kandang sendiri. Ronald Araújo, bek Uruguay, menjadi penutup malam yang kelam bagi timnya setelah pelanggaran yang berujung penalti untuk Paraguay. “Kami sangat kecewa, tapi Paraguay bermain sangat disiplin.

Kami harus belajar dari kekalahan ini,” kata seorang pendukung Uruguay di Montevideo, seperti dilansir dari akun X @ConmebolID. Hasil ini membuat Paraguay naik ke peringkat enam dengan 16 poin, menjaga peluang lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Di sisi lain, Brasil, yang kini dilatih oleh Carlo Ancelotti, gagal memanfaatkan laga tandang melawan Ekuador. Pertandingan berakhir imbang tanpa gol, dengan Brasil hanya mampu melepaskan tiga tembakan, dua di antaranya tepat sasaran. “Debut Ancelotti berakhir antiklimaks.

Brasil tampak kesulitan menembus pertahanan Ekuador,” tulis akun X @tribunSUPERBALL. Hasil ini membuat Brasil tertahan di peringkat lima dengan 18 poin, diikuti Ekuador dengan 16 poin, yang masih terkena pengurangan tiga poin akibat kasus dokumen palsu Byron Castillo pada kualifikasi sebelumnya.

Klasemen sementara menunjukkan persaingan ketat di papan tengah. Kolombia, dengan 19 poin, berada di peringkat tiga, diikuti Ekuador dan Paraguay yang masing-masing mengoleksi 16 poin, menempati batas akhir zona lolos langsung.

Venezuela, dengan 12 poin, masih berada di posisi tujuh, yang mengantarkan mereka ke jalur play-off antar-konfederasi. Sementara itu, Peru dan Chile dipastikan tersingkir dari peluang lolos langsung, dengan masing-masing mengumpulkan tujuh dan enam poin, hanya berharap finis di peringkat tujuh untuk mengikuti play-off.

Sebanyak 152 gol telah tercipta dalam 75 pertandingan hingga 6 Juni 2025, dengan rata-rata 2,03 gol per laga, menunjukkan intensitas kompetisi di zona CONMEBOL.

Dengan tiga matchday tersisa pada 2025, persaingan untuk enam tiket lolos langsung dan satu slot play-off antar-konfederasi semakin memanas. “Setiap pertandingan terasa seperti final. Kami harus tetap fokus,” ujar seorang penggemar sepak bola di Buenos Aires, menyoroti ketegangan di antara pendukung tim-tim Amerika Selatan.

Jadwal matchday ke-16 akan digelar pada September 2025, dengan pertandingan krusial seperti Ekuador melawan Peru dan Venezuela menghadapi Uruguay, yang dapat menentukan nasib beberapa tim di zona play-off. Untuk informasi lebih lanjut, klasemen resmi dapat dilihat di situs FIFA (www.fifa.com).

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0