Pengeroyokan Pemain Musik di Klaten dan Aksi Emak-Emak Siram Polisi di Sragen Viral

Sebuah peristiwa pengeroyokan terjadi di acara resepsi pernikahan di Desa Geblegan Gembleggan, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Seorang pemain musik yang diketahui memainkan gendang menjadi korban dan mengalami luka di bagian kepala. Dalam rekaman video yang beredar, terlihat korban dipukul oleh sejumlah orang hingga tak berdaya, sebelum akhirnya beberapa orang datang untuk melerai.

Insiden bermula dari perselisihan antara korban dengan salah seorang penonton. Perselisihan itu kemudian berujung pada pengeroyokan oleh beberapa orang sekaligus. Polisi mengungkapkan bahwa motif dari peristiwa ini dipicu oleh pengaruh minuman beralkohol. Saat ini, tiga orang pelaku telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pengeroyokan tersebut.

Sementara itu, peristiwa lain yang tidak kalah mengejutkan datang dari Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Seorang emak-emak viral setelah menyiram anggota Polres Sragen dengan bahan bakar minyak Pertalai di Mapolres Sragen. Aksi tersebut dilakukan bersama ketiga anaknya yang dibawa menggunakan mobil pickup. Bahkan, ia melakukan siaran langsung di media sosial saat penyiraman, yang ditonton oleh lebih dari belasan ribu orang.

Sebelum melakukan aksinya, pelaku sempat mengamuk di hadapan petugas unit Provos. Ia kemudian mengeluarkan botol berisi BBM ukuran 700 mililiter dan menyiramkan cairan tersebut ke arah Brigadir Johan, yang terkena di bagian mata dan tubuh. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Hingga kini pihak Polres Sragen belum memberikan keterangan resmi terkait motif penyiraman tersebut. Dua peristiwa ini menjadi sorotan publik, baik karena kekerasan yang terjadi di acara pernikahan maupun aksi ekstrem yang dilakukan di kantor kepolisian.